Bogor, 15 Mei 2025 — Dalam rangka menanggulangi maraknya kasus kenakalan remaja, tawuran, geng motor, serta penyalahgunaan narkoba di wilayah Tanah Sareal, Kapolsek Tanah Sareal Kota Bogor, Doddy Rosjadi, S.H., M.H., melaksanakan kegiatan sosialisasi yang dikemas dalam program unggulan bertajuk “The Power of Emak-Emak”. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis malam (15/5) di Graha LDII Kota Bogor, Lantai 3, bersama para ibu dan remaja putri pengajian DPD LDII Kota Bogor.
Kegiatan yang dimulai pukul 20.00 hingga 21.30 WIB ini bertujuan untuk memberikan edukasi kepada para orang tua, khususnya kaum ibu, agar lebih aktif dalam mengawasi dan mendidik anak-anaknya dalam menghadapi tantangan sosial seperti kenakalan remaja, narkoba, minuman keras, judi online, tawuran, dan geng motor.

Kapolsek Doddy menjelaskan bahwa wilayah Tanah Sareal saat ini menghadapi tantangan serius terkait tingginya aktivitas remaja dalam kegiatan negatif, sehingga perlu adanya peran serta masyarakat, terutama ibu-ibu, sebagai figur sentral di dalam rumah tangga.
“Program ini kami beri nama The Power of Emak-Emak karena kami percaya kekuatan dan ketegasan ibu-ibu bisa menjadi ujung tombak dalam menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan,” ujar Kapolsek Doddy Rosjadi.
Menurutnya, sosialisasi secara langsung kepada komunitas ibu-ibu di pengajian adalah langkah strategis, karena mereka memiliki kedekatan emosional dengan anak-anak dan peran besar dalam pembentukan karakter generasi muda. Polsek Tanah Sareal akan terus menggencarkan kegiatan serupa di berbagai pengajian atau forum masyarakat lainnya.
Sementara itu, Sekretaris DPD LDII Kota Bogor, Ir. H Agus Widodo, menyampaikan apresiasinya atas kegiatan ini.
“Alhamdulillah, hari ini kita mendapat penjelasan dan sosialisasi langsung dari Kapolsek Tanah Sareal. Kita sangat berharap dengan adanya sosialisasi ini, para ibu lebih peduli terhadap anak-anaknya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, terutama terkait kenakalan remaja, minuman keras, judi online, tawuran, dan geng motor,” jelas Agus Widodo.
Beliau juga menyampaikan bahwa kegiatan seperti ini sangat sejalan dengan semangat pembinaan 29 karakter luhur yang selama ini dijalankan LDII, serta mempererat sinergi antara tokoh masyarakat dan aparat kepolisian.

Kapolsek juga menitipkan pesan moral kepada para remaja agar senantiasa patuh kepada orang tua, karena menurutnya, kepatuhan kepada orang tua adalah bagian dari bentuk ibadah kepada Allah SWT.
“Nurut dan patuh sama orang tua itu adalah bentuk ibadah kepada Allah SWT. Kalau remaja sudah bisa menghargai orang tuanya, insyaAllah akan selamat dalam kehidupan,” tutupnya.
Acara berlangsung khidmat dan penuh antusias, mencerminkan semangat kolaboratif antara pihak kepolisian dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan yang aman, damai, dan mendidik bagi generasi penerus bangsa.
Tim Redaksi : Ruli Jordan Prasetyo (Peliput) / Gina Nur Rahma Gustiani (Editor) / Fajar Azizi (Photographer)